Pertunjukkan Kesenian Tak Lekang Oleh Zaman

Saat ini, ada banyak sekali pilihan hiburan yang bisa dipilih oleh masyarakat. Bahkan dari smartphone yang bisa dibawa kemana saja bisa memberikan hiburan tersendiri. Ini belum ditambah dengan televisi, laptop dan berbagai hiburan lain yang bisa didapatkan begitu mudah untuk sekarang. Meskipun demikian, pertunjukkan langsung masih menjadi salah satu hal yang tidak bisa terpinggirkan meskipun zaman terus berkembang.

Ini seperti pertunjukkan kesenian yang bisa disaksikan secara langsung baik di gedug pertunjukkan atau pun ditempat umum. Selalu bisa membawa dan membuat penonton merasakan energi positif sesaat setelah melihat pertunjukkan kesenian secara langsung.

Ada banyak jenis pertunjukkan seni yang bisa disaksikan secara langsung. Mulai dari seni tari, teater, musik tradisional hingga campuran dari semuanya. Seni sendiri sangat universal, sehingga membuat banyak orang yang menyukai meskipun telah banyak pilihan hiburan seperti zaman sekarang.

Pengalaman berbeda menyaksikan pertunjukkan seni secara langsung

Mungkin Anda pernah bertanya-tanya, mengapa orang rela mengeluarkan uang banyak untuk menonton langsung pertandingan sepak bola – bukankah menonton di televisi lebih nyaman dan tidak perlu berdesak-desakan?

Jawaban dari pertanyaan ini adalah kepuasaan. Benar, kepuasaan yang dirasakan oleh penonton layar kaca dan langsung sangat jauh berbeda. Hal yang sama juga dirasakan oleh mereka yang menikmati pertunjukkan kesenian secara langsung sebagai hiburan dibandingkan dengan memilih hiburan lain sepertin menonton televisi, bioskop atau yang sejenis.

Di Jakarta, terdapat beberapa gedung kesenian yang biasa memiliki jadwal pertunjukkan kesenian. Gedung Kesenian Jakarta(GKJ) merupakan salah satu gedung kesenian yang masih cukup aktif digunakan untuk tempat pementasan kesenian.

Gedung yang memiliki gaya ala Eropa ini merupakan peninggalan sejarah yang sudah cukup lama. Pernah beberapa kali mengalami pengalihan fungsi, kini GKJ menjadi salah satu ikon di Jakarta dan menjadi salah satu tempat mencari hiburan alternatif.

Di GKJ, Anda bisa melihat berbagai pertunjukkan seni yang sedang dipentaskan. Tentu saja ini tergantung dari siapa yang menampilkan, dan jika beruntung, hari dimana Anda sedang kesana merupakan seni pertunjukkan yang memang Anda gemari.

Berada di kawasan startegis, GKJ bisa dijangkau dengan berbagai pilihan transportasi umum. Dengan begitu, Anda bisa dengan mudah mengunjungi tempat ini tanpa perlu khawatir tentang transportasi. Kapan mencoba kesini?

Tari, Salah Satu Simbol Peradaban Dari Tradisional Ke Modern

Tari menjadi salah satu jenis seni yang sudah ada sejak dahulu kala. Baik dari zaman kuno, hingga saat ini, seni tari terus berkembang dan menjadi salah satu hiburan yang banyak disukai oleh orang banyak.

Gedung Kesenian Jakarta atau GKJ adalah salah satu tempat yang biasa digunakan sebagia tempat pertunjukkan seni tari. Ini memang menjadi salah satu alternatif yang bisa dilakukan untuk mementaskan pertunjukkan tari.

Di luar itu, tari sudah sangat banyak berkembang hingga saat ini. Setiap negara biasanya memiliki masing-masing tari tradisional yang juga merupakan salah satu aset dari negara tersebut. Nah, kali ini kami ingin memberikan informasi tentang fun fact tentang seni tari.

FUN FACTS TENTANG DANCING

  • The “Dancing Plague” tahun 1518 adalah mania yang berlangsung sebulan dan membunuh puluhan orang di Strasbourg, Prancis karena kelelahan atau serangan jantung. Orang-orang hanya berdansa tak terkendali sampai mereka roboh! Salah satu kasus terkenal lainnya melibatkan orang-orang yang menari di jembatan. Akhirnya begitu banyak orang berdansa sehingga mereka berhasil memecahkan jembatan dan jatuh ke sungai.
  • Sebuah rekor dunia untuk garis tarian conga terpanjang ditetapkan oleh 119.986 orang di Miami pada tahun 1988.
  • Seorang pria Inggris tragis meninggal saat pesta natal kantor. Penyebab kematian? Dia berlebih-lebihan menari dengan gaya Gangnam Psy yang megahit. Pelajaran di sini adalah bahwa jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu, Anda seharusnya tidak menyimpang ke luar zona kenyamanan Anda.
  • Anda mungkin tahu Tupac Shakur sebagai legenda rapper akhir tahun 80an dan awal 90an, tapi yang mungkin tidak Anda ketahui adalah bahwa dia biasa melakukan balet! Ia menjadi anggota Ensemble Street ke-127, sebuah perusahaan teater berbasis Harlem.
  • Pada tahun 2008, lantai dansa “berkelanjutan” pertama di dunia dibuka di Club Watt di Rotterdam, Swedia. Ubin lantai masing-masing duduk di mata air yang terhubung dengan generator. Orang yang lebih sulit menari, semakin banyak mata air yang dikompres dan ini berubah menjadi energi, yang menyalakan lampu LED di lantai.

Penuh dengan hal mistis

  • Dunia tariannya penuh takhayul. Dengan mengatakan “mematahkan kaki” di depan sebuah pertunjukan, orang-orang mengatakan kebalikan dari apa yang mereka harapkan akan terjadi di atas panggung.
  • Agama Hindu memiliki hubungan yang sangat erat dengan tarian dan musik. Sambungan ini bisa dilihat di film Bollywood mereka yang tak terhitung jumlahnya yang semuanya menari.
  • Budak Afrika yang dibawa di Brasil 300-400 tahun yang lalu dilarang mempraktikkan bela diri. Karena itu, mereka mengembangkan campuran tarian dan pertarungan yang dikenal saat ini sebagai capoeira.
  • Breakdance pertama kali diciptakan sebagai bentuk pertempuran yang “tidak mematikan” antara kelompok jalanan Afrika-Amerika yang sedang berperang di daerah Bronx, New York pada tahun 1970-an. Bentuk tarian ini kembali muncul ke popularitas di seluruh dunia selama tahun 1990an.
  • Tarian paling sensual zaman modern tanpa diragukan lagi adalah Tango. Ini berasal dari tahun 1890-an di Argentina, namun dengan cepat menjadi sangat sukses di Eropa.