Teater Katak dari Universitas Multimedia Nusantara melakukan pementasan Teater di Gedung Kesenian Jakarta pada Mei silam. Kali ini pementasan yang dilakukan oleh anak-anak Teater Universitas Multimedia Nusantara mengusung tema yang sedikit berbeda dari pementasan-pementasan sebelumnya. Jika sebelumnya grup ini lebih sering mengangkat tema mengenai budaya Eropa, maka kali ini Katak mencoba membawakan sebuah pertunjukkan bertema Mesir dan Roma. Kisah perjalanan ratu Mesir, Cleopatara dengan orang besar Roma menjadi tema yang dibawa untuk pementasan kali ini.
Cleopatara sendiri menjadi pementasan yang ke-49 dari grup unit UMN ini. Dengan kisah yang sedikit berbeda, penampilan Katak tetap menjadi salah satu hal yang patut untuk disaksikan.
Kisah Cleopatra yang memang sudah terkenal diangkat menjadi sebuah teater, dan dari setiap naskah dan latar belakang lagu sendiri dikerjakan secara serius. Dari segi perjalanan cerita sendiri, Sutradara dari Cleopatara, Vladimir Ivan Pratama menjelaskan perlunya melakukan berbagai riset karena memang mengalami sedikit kesulitan kala pengumpulan data.
Memang untuk membuat sebuah pementasan Teater berdasarkan kisah kuno yang terkenal tak boleh sembarangan. Berbagai sumber harus ditelusuri baik dari jalan cerita, musik atau lainnya.
Bagi para pemain sendiri, dengan memerankan peranan yang sedikit berbeda kali ini ada kesulitan tersendiri meskipun hal tersebut bukanlah menjadi masalah besar. Dengan adanya peran yang cukup berbeda dari sebelumnya, para pemain merasakan ada tantangan tersendiri untuk dapat memberikan penampilan yang terbaik.
Persiapan untuk Teater ini sendiri telah dimulai sejak Desember tahun 2016 silam. Dengan persiapan yang terbilang cukup singkat, grup teater ini tentunya tetap akan menunjukkan sebuah pertunjukkan yang akan menghibur bagi para penonton yang menyaksikan di Gedung Kesenian Jakarta.